Personal branding adalah kebutuhan, bukan lagi kewajiban

Dulu, orang berpikir branding hanya urusan logo dan desain. Sekarang, brand owner dan profesional yang ingin menonjol di industrinya tidak bisa lagi “bersembunyi” di balik produk atau perusahaan saja

6/1/20252 min read

Personal Branding: Bukan Lagi Kewajiban, Tapi Kebutuhan Bagi Brand Owner & Profesional Medan

Di era digital yang semakin kompetitif, personal branding tidak lagi sekadar pilihan atau kewajiban semu—melainkan kebutuhan utama bagi siapa pun yang ingin bisnisnya tumbuh dan eksis, terutama bagi brand owner dan profesional di Medan.

Kenapa Personal Branding Kini Jadi Kebutuhan?

Dulu, orang berpikir branding hanya urusan logo dan desain. Sekarang, brand owner dan profesional yang ingin menonjol di industrinya tidak bisa lagi “bersembunyi” di balik produk atau perusahaan saja. Data dari Forbes menunjukkan, 92% konsumen lebih percaya rekomendasi dari personal brand dibanding sekadar brand perusahaan biasa. sumber

Di Medan, kompetisi brand lokal semakin tajam. Brand owner yang tampil “biasa-biasa saja” akan tenggelam di antara gelombang informasi. Personal branding adalah cara untuk menampilkan keunikan, membangun kepercayaan, dan menciptakan koneksi dengan pasar.

Dampak Personal Branding untuk Brand Owner Medan

  1. Meningkatkan Kredibilitas:
    Dengan personal branding yang kuat, Anda bukan sekadar “pemilik usaha” — Anda jadi thought leader yang didengar. Konsumen di Medan kini makin kritis, mereka ingin tahu “siapa” di balik produk yang mereka beli.

  2. Mendongkrak Pertumbuhan Bisnis:
    Menurut LinkedIn, brand owner dengan personal brand aktif mengalami peningkatan peluang bisnis hingga 50%. sumber

  3. Membuka Jaringan & Kolaborasi Baru:
    Di Medan, komunitas bisnis berkembang pesat. Dengan personal branding, Anda akan lebih mudah dikenali, diajak kerjasama, bahkan dilirik media dan investor.

Bukan Hanya Kewajiban, Tapi Kebutuhan Bertahan

Sekarang, personal branding adalah “pakaian dinas” bagi siapa pun yang ingin survive dan grow. Khusus di Medan, pasar dan industri berubah sangat cepat—yang tidak adaptif, akan tertinggal.

Idealnya, personal branding bukan sekadar tampil di sosial media, tapi juga mencerminkan nilai, karakter, serta komitmen untuk terus tumbuh dan memberi dampak positif pada komunitas.

Tips Praktis Memulai Personal Branding di Medan

  • Kenali Diri dan Unikmu: Temukan kekuatan, nilai, dan cerita yang ingin dibagikan.

  • Konsisten Berbagi Insight: Jadikan sosial media sebagai ruang edukasi, bukan sekadar promosi.

  • Bangun Relasi, Bukan Hanya Follower: Berinteraksi aktif dengan audiens, berikan respon yang tulus.

  • Selalu Tumbuh & Adaptif: Ikuti tren, terus belajar, dan jangan takut untuk upgrade diri.

Kesimpulan

Personal branding adalah kebutuhan, bukan lagi kewajiban.
Baik Anda brand owner, profesional, maupun kreator di Medan—personal brand yang kuat adalah investasi jangka panjang untuk bisnis dan karier Anda.

Sudahkah Anda siap membangun personal branding yang relevan, konsisten, dan tumbuh bersama Ican Siregar?

Ingin tahu strategi personal branding yang cocok untuk Anda?
Yuk, konsultasi bersama Ican Siregar — temukan cara paling otentik untuk tumbuh dan stand out di industri Anda!